Lelah

Kota Baru, Selasa, 12 Oktober 2021 (06.39)

     Renov ini benar-benar membuat hati dan pikiranku lelah. Sungguh, aku ingin semuanya cepat berakhir. Benar-benar  tidak nyaman.  

     Banyak debu. Setiap sudut penuh dengan tumpukan barang. Berantakan. Untuk meletakkan kasur pun harus dipel dulu. Malam-malam. Setelah tukang-tukang itu pulang. Rutinitas baru yang kujalani dua minggu terakhir. Termasuk menyiram teras. Untuk mengurangi debu. 
     Aku jadi seperti mati rasa. Lelah. Hampa. Namun, di sisi lain, aku harus tetap bisa menguatkan hati. Bertahan. Sesuatu yang sudah dimulai, harus diselesaikan sampai tuntas. 

     Sudah dua hari tenggorokanku terasa sakit. Anak keempatku juga kambuh alerginya. Sudah berobat ke klinik. Aku berusaha untuk tetap tenang. Anak-anak pun masih mengikuti pelajaran secara daring. Dalam situasi yang tidak kondusif seperti sekarang, aku berharap mereka tetap bisa fokus. Tidak terganggu dengan pekerjaan renovasi yang tengah berlangsung.

     Semoga aku tetap punya keteguhan hati. Tidak menyerah pada keadaan, meski didera lelah. Ayooo, semangat...


Pukul 10:37.

Aku baru tau kalau Arief mengelola sebuah yayasan pendidikan di Garut, dengan 117 orang guru dan 1.800 orang murid. Aku ikut bangga mendengar ceritanya itu. Mengisi masa pensiun dengan kegiatan positif. Menolong anak-anak kurang mampu. Mendidik mereka. Membangkitkan harapan untuk membangun sebuah masa depan yang lebih baik. Sungguh kerja sosial yang layak diacungi jempol.

     Tadi pagi Agus Supriadi juga mengabariku sedang menyeleksi foto-foto lama untuk melengkapi dan mempercantik buku Jejak Sekeloa Fikom '85. Dari ceritanya,  tampak dia begitu bersemangat. 

      Dua hari sebelumnya, Agus, Demi, Eni, Gebi, bertemu dan berdiskusi di kopi tiam Hendra. Mereka ingin segera merealisasikan kumpulan tulisan teman-teman menjadi sebuah buku. Aku selalu mengikuti update beritanya di grup angkatan.

     Semoga semua berjalan lancar, dan keinginan menerbitkan buku itu bisa segera terwujud. Aku sudah tak sabar menunggu terbitnya buku itu...

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pertanda apa ini

Bunga Teratai

Kedatangan Nova